2025.03.14
Berita Industri
Saat menggunakan kabel listrik pensil bedah elektros , sangat penting untuk memastikan bahwa ia tidak menimbulkan bahaya keselamatan karena suhu yang tinggi. Berikut adalah beberapa langkah dan saran khusus untuk membantu mengurangi risiko dan memastikan keamanan:
1. Pilih produk yang berkualitas tinggi dan sesuai
Standar Sertifikasi: Pastikan kabel listrik memenuhi standar keselamatan perangkat medis internasional (seperti ISO 13485, IEC 60601, sertifikasi CE atau FDA). Sertifikasi ini menunjukkan bahwa produk telah diuji secara ketat dan dapat menahan suhu tinggi dan beban saat ini di lingkungan bedah.
Bahan Tahan Suhu Tinggi: Pilih kabel listrik yang terbuat dari bahan tahan suhu tinggi (seperti silikon atau teflon), yang memiliki stabilitas termal dan sifat isolasi yang baik.
2. Operasi peralatan yang tepat
Hindari kelebihan beban: Pastikan perangkat bedah elektros yang terhubung ke kabel listrik beroperasi dalam rentang daya yang dinilai untuk menghindari kepanasan kabel daya karena arus yang berlebihan.
Periksa peralatan secara teratur: Periksa kabel listrik dan antarmuka untuk keausan, retakan atau kerusakan lainnya sebelum setiap digunakan. Jika ada kelainan, kabel listrik harus segera diganti.
Pengkabelan yang tepat: Selama operasi, hindari lentur berlebihan atau memutar tali daya untuk mencegah panas dari terkonsentrasi di satu bagian.
3. Mengontrol suhu sekitar
Suhu Ruang Operasi: Pastikan suhu di ruang operasi sesuai untuk menghindari suhu berlebihan yang menyebabkan beban panas tambahan pada kabel daya.
Jauhkan dari sumber panas: Selama operasi, pastikan bahwa kabel listrik jauh dari perangkat penghasil panas lainnya (seperti lampu, pemanas, dll.) Untuk mengurangi dampak sumber panas eksternal di atasnya.
4. Optimalisasi Desain dan Fungsi
Desain disipasi panas: Beberapa kabel daya kelas atas dapat dilengkapi dengan desain disipasi panas (seperti bahan konduktif termal bawaan atau struktur khusus) untuk membubarkan panas yang dihasilkan oleh arus.
Perlindungan Sirkuit Pendek: Pilih kabel listrik dengan fungsi perlindungan sirkuit pendek, yang secara otomatis dapat memotong koneksi ketika arus abnormal untuk mencegah panas berlebih dan menyebabkan kerusakan kebakaran atau peralatan.
5. Perawatan dan Pembersihan Rutin
Pembersihan dan Disinfeksi: Bersih dan desinfeksi sesuai dengan instruksi pabrik, tetapi hindari menggunakan bahan kimia yang terlalu menjengkelkan untuk menghindari merusak bahan isolasi luar kabel listrik.
Penggantian reguler: Bahkan jika kabel daya tidak jelas rusak, itu harus diganti secara teratur sesuai dengan frekuensi penggunaan dan jadwal yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk memastikan bahwa itu selalu dalam kondisi optimal.
6. Pemantauan dan Peringatan Dini
Pemantauan waktu nyata: Jika perangkat mendukungnya, Anda dapat menggunakan kabel daya dengan fungsi pemantauan suhu atau perangkat pemantauan eksternal untuk mendeteksi perubahan suhu kabel listrik secara real time.
Latih Staf Medis: Pastikan semua staf medis yang menggunakan peralatan bedah elektrosikal memahami cara mengidentifikasi tanda -tanda overheating dari kabel listrik (seperti bau, perubahan warna atau sentuhan abnormal) dan mengambil langkah -langkah darurat ketika masalah ditemukan.
7. Langkah -langkah tanggap darurat
Kabel daya cadangan: Siapkan kabel daya cadangan di ruang operasi sehingga dapat dengan cepat diganti ketika kelainan ditemukan.
Perlindungan Kegagalan Daya: Setelah kabel listrik ditemukan terlalu panas atau memiliki bau yang terbakar, segera matikan daya perangkat dan beri tahu teknisi untuk memeriksa.
8. Ikuti pedoman pabrikan
Setiap kabel listrik memiliki pembatasan penggunaan dan tindakan pencegahan khususnya. Pastikan untuk membaca dan mengikuti pedoman manual pengguna dan keselamatan yang disediakan oleh produsen dengan cermat.
Jika Anda memiliki pertanyaan atau ketidakpastian, hubungi tim dukungan teknis pabrikan tepat waktu.
Melalui langkah -langkah di atas, risiko bahaya keselamatan yang disebabkan oleh suhu tinggi kabel listrik pena elektrosurikal dapat dikurangi secara efektif, sambil memastikan keamanan dan stabilitas proses bedah.
TOP